[25 Feb] Dua perusahaan asing sekaligus bakal membantu percepatan pembangunan
pada sektor pariwisata dan energi listrik di kawasan Agropolitan
Pulokerto.
Investor dari Australia telah memastikan akan berinvestasi untuk
segera mengembangkan kawasan ini dengan nilai investasi sebesar Rp4,5
triliun. Russel Pervical dari Brisbane Capital Invesment (BCI)
mengatakan, kawasan ini nantinya akan dijadikan resor dengan menonjolkan
salah satu sisi Sungai Musi.
“Peluangnya sangat bagus, sehingga kami tertarik. Pembangunan kalau
bisa dilakukan di tahun ini juga, apalagi Palembang akan menjadi tuan
rumah Asian Games tahun 2018. Jelas sangat membantu Palembang menarik
wisatawan,” ungkapnya saat penandatanganan Memorandum of Understanding
(MoU) antara Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang dan investor Australia
serta Italia di rumah dinas.
Untuk mendukung pengembangan kawasan Pulokerto itu pula, investor
asal Italia juga sudah memastikan investasi dengan nilai Rp2,8 triliun.
Investasi Italia ini dalam bentuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga
Surya (PLTS) dengan total daya listrik 100 megawatt.
Tahap awal, akan dibangun dulu satu pembangkit di kawasan Gandus
dengan daya sekitar 10 megawatt. “Nantinya akan ada sinergi antara
investasi kami dan dari Australia. Listrik yang dihasilkan dari solar
plantini dapat mengaliri kawasan wisata di Pulokerto,” tambah Giacomo
Ortolano selaku Managing Director Clarion GED Monaco.
Menurutnya, menjadi impian pihaknya menjadikan Palembang sebagai
Green City di Indonesia. Bahkan, investasi PLTS yang dilakukan pihaknya
ini merupakan yang pertama di Indonesia setelah sebelumnya telah
dilakukan di 10 negara lainnya.
“Kalau Bali sudah menjadi Green Province, maka Palembang akan kita jadikan Green City,” jelasnya.
Investasi dengan nilai yang cukup fantastis ini jelas memberikan
keuntungan tersendiri bagi Kota Palembang. Wali Kota Palembang Harnojoyo
mengakui kota yang dipimpinnya ini tidak akan bisa maju pesat jika
hanya mengandalkan anggaran daerah maupun pemerintah pusat. Investasi
dari negara maju juga sangat besar dukungannya bagi kemajuan Palembang,
terkhusus di bidang infrastruktur dan sumber energi cadangan.
Pembangunan fisik kedua investasi ini akan segera dilakukan setelah
penan datanganan antara kedua belah pihak. “Investasi ini juga sangat
jelas menyokong kemajuan ekonomi kerakyatan di Palembang. Akan banyak
sektor yang terbantu dan mampu menyerap tenaga kerja lebih banyak lagi,”
ucapnya.
sumber: okezone
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar