[21 Feb] Sumber internal Apple membenarkan bahwa raksasa teknologi itu sedang mengembangkan mobil listrik.
Menurut sumber yang tidak mau disebut namanya itu kepada Bloomberg, Kamis (19/2/2015), produksi massal mobil Apple direncanakan dimulai pada 2020 nanti.
Dikutip KompasTekno, langkah Apple tersebut tergolong agresif, sebab menurut Bloomberg, umumnya sebuah perusahaan otomotif butuh waktu lima hingga tujuh tahun untuk mengembangkan sebuah mobil baru.
"Jika
Anda membangun mobil dari nol, maka akan butuh waktu kurang lebih 10
tahun," demikian ujar Dennis Virag, President of Automotive Consulting
Group kepada Bloomberg.
Untuk mengejar tenggat waktu
tersebut, Apple dikabarkan sedang mengembangkan divisi baterai dalam
skala besar agar bisa bersaing dengan produsen mobil listrik lain.
Apple
memulainya dengan merekrut sejumlah karyawan A123 Systems LLC, sebuah
perusahaan produsen baterai berbasis di Massachusetts, AS sejak Juni
tahun lalu.
Selain itu, Apple juga disebut-sebut ingin merekrut sejumlah karyawan Tesla, salah satu produsen mobil listrik di AS.
Hal itu diakui langsung oleh Elon Musk selaku CEO Tesla. Kepada Bloomberg,
Musk berkata bahwa pada bulan Februari ini, Apple ingin mentransfer
karyawan Tesla dengan menawarkan bonus 250.000 dollar AS dan gaji 60
persen lebih tinggi.
Kabar mengenai mobil listrik pintar Apple
mulai terdengar sejak awal Minggu ini. Namun, saat itu belum jelas
apakah Apple hendak membangun mobil listrik baru atau sekadar
menciptakan teknologinya saja untuk dipakai di mobil-mobil listrik di
masa depan.
Keputusan Apple untuk merancang mobil listrik pintar
menurut sumber internal Apple adalah karena kesuksesan Tesla, yang
dianggap berhasil mengembangkan mobil listrik. Hambatan perusahaan
teknologi untuk masuk ke dunia otomotif ternyata tidak sesulit yang
selama ini mereka bayangkan
Di sisi lain, industri otomotif di AS juga menurut Apple belum bisa menemukan lompatan teknologi yang berarti.
Namun,
sumber tersebut juga mengatakan bahwa bisa saja Apple menunda atau
bahkan meninggalkan proyek mobil listrik pintarnya itu jika eksekutif
Apple tidak puas dengan kemajuan yang didapat Apple, seperti
proyek-proyek Apple lain sebelumnya.
Hingga saat ini, Apple
diperkirakan memiliki 200 tenaga yang dipekerjakan khusus untuk
menggarap proyek yang oleh Apple diberi nama sandi "Titan" ini.
sumber kompas
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar